Kamis, 07 Februari 2013

sejarah skateboard
skateboard petama kali ditemukan pada pertengahan tahun antara 1940-1950 an ketika peselancar dari california ingin mencari sesuatu untuk dikendarai ketika air laut tidak berombak, papan pertama dibuat dengan papan yang diberi ban roller skate.

kemudian tahun pada 1970an frank nasworthty membuat ban skateboard dengan bahan polyurethane atau biasa dipanggil cadillac.dia berharap agar orang yang gemuk bisa membeli papan skate dan memakainya.Dengan adanya peluncuran ban baru tersebut ditahun 1970an.membuat popularitas skateboarding berkembang pesat lagi.Banyak perusahaan mulai memproduksi truck (gandar roda) dengan mendesain khusus untuk para skater.Pengusaha pabrik mulai mengadakan percobaan dengan mengabung bahan eksotik dengan metal , seperti fiberglas dan aluminium.para Skateboarders menerima keuntungan dari papan mereka yang diperbaiki dan mereka mulai menciptakan trik baru. beberapa Skater, khususnya Ty Page, Bruce Logan, Bobby Piercy, Kevin Reed, dan Z-Boys (dinamakan begitu karena toko lokal mereka bernama zephy shop) mereka mulai meluncur ditembok vertikal kolam renang yang dibiarkan kosong di masa kekeringan California 1976. Ini asal mula trend vert di dunia skateboarding Frank Nasworthy membuat ban skateboard dengan bahan polyurethane atau biasa dipanggil Cadillac dengan tujuan agar orang yang gemuk bisa membeli papan skate dan memakainya.


Tahun 1980-an, pada periode ini dipicu oleh perusahaan skateboard yang dikelola oleh skateboarders. Fokus awalnya ialah di jalur vert yang melanda skateboarding. Penemuan no-hands aerial (ollie) oleh Alan Gelfand di Florida pada 1976 serta grabbed aerial oleh George Orton dan Tony Alva di California, membuat trick ini dilakukan para skater untuk tampil di ramp vertical.
Karena kebanyakan orang tidak bisa membangun vert ramp atau tidak mempunyai akses ke ramp, bermain dijalanan menjadi populer. Freestyle street seperti Rodney Mullen menciptakan banyak trick dasar, di antaranya trik dasar modern seperti impossible dan kickflip

Pengaruh freestyle street skating masih menjadi trend selama pertengahan 80an, tetapi street skating masih dilakukan di papan vert yang lebar dengan nose yang pendek. skateboard di tahun ini berkembang dengan cepat akan tetapi terhambat dengan akomodasi street skating.

Tahun 1990an sampai sekarang digenerasi sekarang skateboarding didominasi dengan street skating. dengan lebar papan 7¼ sampai 8 inci dan panjang 30 sampai 32 inci. Ukuran roda relatif kecil agar papan terlihat lebih terang, dan agar roda berputar lebih cepat, dengan begitu membuat trik lebih mudah didapatkan.

Bentuk kontemporer skateboard didapat dari freestyle papan 1980s dengan bentuk dan lebar relatif sempit yang sangat simetris. Bentuk ini sudah menjadi standar dipertengahan 90an.(dari berbagai sumber)

Pengaruh freestyle street skating masih menjadi trend selama pertengahan 80an, tetapi street skating masih dilakukan di papan vert yang lebar dengan nose yang pendek. sakteboard pada tahun 1980an berkembang dengan cepat tetapi terhambat dengan akomodasi street skating.

pada tahun 1990 an sampai digenerasi sekarang skateboarding didominasi dengan street skating .dengan lebar papan 7¼ sampai 8 inci dan panjang 30 sampai 32 inci.Ukuran roda relatif kecil agar papan terlihat lebih terang, dan agar roda berputar lebih cepat, dengan begitu membuat trik lebih mudah didapatkan. Bentuk kontemporer skateboard didapat dari freestyle papan 1980s dengan bentuk dan lebar relatif sempit yang sangat simetris. Bentuk ini sudah menjadi standar dipertengahan 90an.



Perkembangannya Di Indonesia
Di Indonesia sendiri perkembangan olahraga skateboard ini masih tergolong sangat baru yakni sekitar tahun 80an sudah ada beberapa orang Indonesia yang menekuni olahraga ini. Peminatnya semakin banyak sejalan dengan waktu meskipun sebenarnya tidak pernah diadakan kejuaraan skateboard di Indonesia. Para skater mendapatkan informasi tentang skateboard dengan cara menonton Video atau membaca majalah skateboard dari luar negri. Cara mendapatkannya pun tergolong tidak gampang, cara termudah biasanya salah seorang teman memiliki kakak atau orang tua yang bekerja diluar negri dan menitipkan oleh-oleh berupa video ataupun majalah skateboard bahkan mungkin ada yang dibelikan skateboard lengkap yang masih tergolong sulit pula dibeli di Indonesia.

Pertengahan tahun 90an semakin banyak pemuda yang bermain skateboard karena sudah ada skateshop yang menjual peralatan skateboard secara lengkap meskipun tidak dengan legal license. Pada tahun 1996 Mr. Craig Huddleston membuka sebuah toko yang menjual Surf, Skate and Street Apparel dengan nama City Surf. Toko tersebut menjual segala pernak pernik peralatan untuk surfing maupun skateboarding. Dengan perkembangan pemikiran yang semakin kritis atas potensi skateboard di Indonesia, akhirnya Mr.Craig selaku pemilik City Surf memiliki inisiatif untuk menggelar kejuaraan skateboard pada tahun 1998 di Jakarta.


Tahun 1998 adalah tahun pertama kalinya City Surf menyelenggarakan kejuaraan skateboard dengan skala lokal. Peserta yang hadirpun tidak terlalu banyak, karena memang masih tergolong olahraga minoritas dan awam. Kelas yang dipertandingkan adalah street course dan mini ramp. Melihat animo peserta yang sangat antusias dalam mengikuti kejuaraan ini aKhirnya tahun 1999 dan 2000 City Surf menggelar kembali kejuaraan skateboard dengan nama “City Surf Open Skateboard Competition†di Pulo Mas Jakarta Timur.Pada tahun 2001 City Surf mulai mencoba menyelenggarakan kejuaraan skateboard di luar Jakarta. Seri pertama berlokasi di Balai Kota Bandung. Pada saat itu kejuaraan skateboard ataupun olahraga skateboard itu sendiri masih tergolong olahraga yang identik dengan olahraganya orang bule. Seri kedua diselenggarakan di Balai Kota Surabaya. Memang pada tahun tersebut peserta belum sebanyak saat ini. Karena masih banyak yang belum mengerti bagaimana bermain skateboard dan juga dimana harus membeli perlengkapan skateboard. Dengan diadakannya kejuaraan ini, City Surf juga ingin menginformasikan kepada khalayak bahwa telah dibuka toko yang menyediakan pakaian, aksesoris dan perlengkapan skateboard dengan nama City Surf.Pada tahun 2002 City Surf memiliki komitmen tinggi akan memasyarakatkan olah raga ini dengan menggelar 3 seri dalam 1 tahun. Seri pertama tahun ini diselenggarakan di kemang skatepark Jakarta pada tanggal 17 Maret 2002. pada saat itu kemang Skatepark adalah skatepark permanen pertama di Jakarta. City Surf Open 1st Series Skateboard Competition ini dipertandingkan 2 kategori. Untuk kategori pertama adalah Street Course. Kategori ini pun dibagi menjadi 4 kelas yaitu Junior under 12 years old, Pemula, Menengah dan Amatir. Kategori yang kedua adalah Bowl. Untuk kategori ini hanya dipertandingkan 1 kelas yaitu Bowl Open.


Bowl adalah skate course yang tergolong baru di Indonesia dan kemang skateparklah yang pertama kali membuatnya. Bowl berbentuk mangkuk yang bulatannya bisa berbentuk benar-benar bulat, lonjong ataupun lebih kreatif lagi.Dengan ide yang gila dan kreatif akhirnya sering digelar kejuaraan khusus kategori ini yang kenal dengan Bowl Rider.
City Surf Open 2nd Series Skateboard Competition 2002 atau seri kedua ditahun 2002 diselenggarakan di Buqiet Skatepark Bandung tanggal 13 Juli 2002. buqiet skatepark adalah satu-satunya skatepark indoor ddengan obstacle permanen yang cukup lengkap. Terletak di daerah perbukitan di Bandung tepatnya Jl. Geger Kalong.Pada seri kedua ini hanya dipertandingkan kategori street course dan dibali menjadi 3 kelas yaitu Pemula, Menengah dan Amatir.
Seri terakhir di tahun 2002 ini adalah City Surf Open 3rd Series Skateboard Competition tanggal 29 September 2002. Lokasi kejuaraannya di Kenjeran Skatepark Surabaya. Kenjeran skatepark ini merupakan satu-satunya skatepark indoor pertama dan satu-satunya di Jawa Timur dan City Surf adalah yang pertama kali menggelar kejuaraan skateboard disana. Seperti biasa kategori yang dipertandingkan hanya street course dibagi menjadi 3 kelas yaitu pemula, menengah dan amatir.
Seperti pada tahun sebelumnya City Surf open tahun 2003 akan diselenggarakan di 3 kota besar yaitu Jakart, Bandung dan Surabaya. Untuk City Surf open 1st Series diselenggarakan Tanggal 23 Maret 2003 di Buqiet Skatepark Bandung. City Surf open 2nd Series diselenggarakan Tanggal 15 Juni 2003 di SMUN 1 Surabaya. Dan City Surf open 3rd Series diselenggarakan tanggal 21 September 2003 di Kemang Skatepark Jakarta.
Ditahun 2004 lalu, City Surf open juga diadakan di 3 kota besar dengan format pertandingan seri yang berbeda. Yaitu Simultanous Series. Maksudnya adalah seri yang sudah berlangsung selama tahun 2003 akan dilanjutkan ke seri-seri pada tahun selanjutnya.
Format pertandingan masih tetap tidak ada perubahan hanya saja mulai tahun 2004 ini kita akan menobatkan The Best Skater Of The Year 2004 Versi City Surf. Adapun kriteria penobatan tersebut dilihat dari :
1. keaktifan peserta dalam mengikuti pertandingan City Surf selama 1 tahun penuh
2. point yang dikumpulkan ditiap seri selama satu tahun penuh.

bahkan altit-atlit skateboarding indonesia seperti "Pevi Permana Putra" dan "Reno julian pratama" namanya sudah sampai ke amerika lho... Smile Smile

Tidak ada komentar:

Posting Komentar